Selasa, 01 Desember 2015

POPULASI DAN SAMPEL

Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek/subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya (Sugiyono, 2007)

Menurut Warsito (1992: 49), populasi adalah keseluruhan objek penelitian yang dapat terdiri dari mausia, hewan, tumbuhan, gejala, nilai tes, atau peristiwa, sebagai sumber data yang memiliki karakteristik tertentu dalam suatu penelitian

Pengambilan sampel merupakan suatu proses pemilihan dan penentu jenis sampel dan perhitungan besarnya sampel yang akan digunakan menjadi objek penelitian. Sampel yang diteliti harus representatif yaitu mewakili populasi baik dalam karakteristik maupun jumlah

Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Bila populasi besar, dan peneliti tidak mungkin mempelajari semua yang ada pada populasi, misalnya karena keterbatasan dana, tenaga dan waktu, maka peneliti dapat menggunakan sampel yang diambil dari populasi itu (Sugiyono, 2007). 

Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti, (Arikunto, 2002:109)

Dalam penelitian ini metode yang digunakan dalam pengambilan sampel menggunakan rumus Slovin (lihat Sevilla 1994) dalam Husein Umar (2008) yaitu sebagai berikut:

Sampel adalah sebagian dari populasi. Sampel terdiri atas sejumlah anggota yang dipilih dari populasi (Uma Sekaran, 2011). Sebagai peneliti dengan jumlah populasi yang cukup besar maka presisi yang ditetapkan dalam penelitian ini besar.

Sampel yang akan diambil dari populasi menggunakan convenience sampling, yaitu istilah umum yang mencakup variasi luasnya prosedur pemilihan responden. Convenience sampling merupakan pengumpulan informasi dari anggota populasi yang dengan senang hati bersedia memberikannya (Uma Sekaran, 2011).


Tidak ada komentar:

Posting Komentar